Baca Ini Dulu Sebelum Membeli Pasir Silika!
Apa Itu Pasir Silika atau Pasir Kuarsa?
Pasir silika adalah batu kuarsa yang struktunya runtuh menjadi granul kecil-kecil akibat erosi dan abrasi air & angin setelah waktu yang panjang.
contoh penambangan pasir silika |
Pasir silika yang dijual digunakan sebagai proppant dalam bidang pemulihan minyak dan gas alam.
Pasir silika ini juga digunakan oleh berbagai bidang industri untuk membuat keperluan sehari-hari seperti kaca, material konstruksi, produk perawatan diri, atau elektronik.
Pasir industrial adalah istilah yang biasa disematkan pada pasir silika yang memiliki tingkat kemurnian sangat tinggi dan diseragam-seragamkan ukurannya.
Produk pasir silika ini lebih presisi dibandingkan semen biasa ataupun gravel aspal.
Silika (SiO2) adalah rumus kimia yang diberikan pada grup mineral yang terdiri hanya dari silikon dan oksigen.
Di alam, pasir silika ditemukan umumnya dalam bentuk kristalin.
Ada juga yang ditemukan dalam bentuk amorf akibat kondisi iklim atau fosilisasi plankton.
Deposito pasir silika biasanya berada di tambang permukaan, meskipun ada juga yang di dalam tanah.
Untuk aplikasi industri dan manufaktur, minimal kemurnian silika mencapai 95%.
Sifat silika adalah keras dan inert secara kimiawi. Silika juga memiliki titik lebur yang tinggi hingga 1.600o Celcius, sangat tinggi, dimana titik lebur ini lebih tinggi dari titik lebur kebanyakan logam seperti besi, emas, tembaga, dan perak.
Di Indonesia, pasir silika yang dijual berasal dari Bangka Belitung atau Lampung, termasuk yang didistribusikan ke seluruh Indonesia oleh Ady Water, penyedia media filter air.
Parameter Kimiawi dan Fisis Pasir Silika
Silika secara kimiawi dan fisis bisa kita lihat karakteristiknya dengan beberapa parameter di bawah ini:
Rumus: SiO2
Nama IUPAC: Silikon dioksida
Titik lebur: 2.912oF (1.600oC)
Titik didih: 4.046oF (2.230oC)
Kepadatan: 2,65 g/cm3
Massa molar: 60,08 g/mol
Silika memiliki titik lebur yang sangat tinggi, mencapai 1.600oC, sehingga silika ideal digunakan dalam pengecoran.
Sebuah benda ditekan ke gundukan pasir sehingga membekas membentuk jejak benda tersebut, lalu dicor dengan menggunakan isian lelehan logam (catat bahwa titik lebur silika lebih tinggi daripada kebanyakan titik lebur logam, seperti besi, perak, emas, atau tembaga).
Setelah coran mengeras, kemudian diangkat dari gundukan pasir.
Setelah itu sisa-sisa pasir yang menempel dibersihkan.
Ukuran granul pasir silika yang relatif kecil juga ideal untuk proses filtrasi.
Pasir silika membantu menjaga air pada kolam renang bersih dan menghilangkan limbah berbahaya dari perpipaan.
Manufaktur bata mencampurkan pasir silika dengan tanah liat untuk membentuk bata.
Tambahan pasir silika ini membantu membentuk tampilan menarik pada material untuk membangun rumah.
Manufaktur lain menggunakan pasir silika dalam pembuatan lantai, blok beton, dan genteng.
Cara Pengaplikasian Pasir Silika
Ini salah satu cara pengaplikasian pasir silika untuk membuat filter air sederhana.
Untuk device yang lebih besar prinsipnya tetap sama, hanya dengan skala yang lebih besar saja.
Pasir Silika yang Dijual di Ady Water
Sebagai penyedia media filter air di Indonesia, Ady Water menjual pasir silika untuk berbagai aplikasi:
- Media filter air untuk polutan yang berukuran makro atau padatan tersuspensi (TSS) dan padatan telarut (TDS)
- Filter aquarium agar air untuk habitat aquarium tidak tercemar yang dapat mengganggu kesehatan dan kehidupan ikan
- Pre-filter bersama karbon aktif pada sistem membran RO, ozon generator, dan UV Water sterilizer
- Sandblasting, yaitu penyemprotan pasir silika kepada logam-logam untuk membersihkan karat
- Lapangan futsal
- Bahan campuran semen pada konstruksi
- Untuk media tanam pada aquascape (membentuk habitat ikan hias aquarium)